Merupakan salah satu inovasi berupa gerakan bersih sampah secara bersama-sama yaitu para tenant Teras Malioboro, dan pengelola Teras Malioboro beserta para tokoh, motivator, mentor, dan praktisi pelatihan Sinau Bebakulan Teras Malioboro. Gerakan ini sebenarnya sudah ada sejak para tenant berjualan di sepanjang jalan Malioboro sebagai wujud peringatan hari lahir Sri Sultan Hamengkubuwono X dengan membersihkan area berjualan. Di Teras Malioboro gerakan ini dilestarikan sebagai salah satu bentuk kearifan lokal yang diadakan setiap hari Selasa Wage sebagai wujud atas rasa nduweni (memiliki) kawasan Malioboro sebagai warisan budaya dan pohon kehidupan ekonomi bersama dengan perwujudan membersihkan area lapak dan lingkungan Teras Malioboro agar terjaga kebersihan dan kenyamanannya.